banner 728x250

Video Perusakan Kobong Santri saat Penangkapan Beredar, Pengurus Ponpes Riyadus Solihin : Hoax, Tak Ada Kerusakan!

  • Bagikan
banner 468x60

SERANG- Pengurus Pondok Pesantren Riyadus Solihin di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Ustadz Saepi merespon video yang beredar di media sosial. Video yang dinarasikan penangkapan pelaku pembakaran peternakan ayam yang disertai perusakan tempat tinggal santri (kobong) di ponpes miliknya adalah kabar bohong alias hoax.

“Saya perlu klarifikasi terkait adanya video yang beredar di media sosial soal penangkapan pelaku pembakaran peternakan ayam disertai perusakan kobong adalah tidak benar,” kata Ustadz Saepi melalui rekaman video yang diterima, Senin (10/2/2025).

banner 336x280

Ustadz Saepi mengatakan bahwa bangunan kobong yang ada di Ponpes Riyadus Solihin hingga saat dalam kondisi baik seperti biasanya, tidak ada bekas perusakan seperti dalam rekaman video yang beredar.

“Bisa dilihat dari rekaman ini, tidak ada satupun kobong yang dirusak. Dan saya nyatakan juga tidak ada santri yang diamankan petugas,” tandasnya.

Ustadz Saepi menyayangkan adanya pihak-pihak yang sengaja membuat gaduh kondusifitas di masyarakat. Oleh karenanya, iapun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpancing pihak-pihak yang sengaja ingin membuat kegaduhan.

Sementara berdasarkan rekaman video, terlihat Ustadz Saepi merekam satu persatu bangunan kobong dan mushalla yang ada di areal ponpes miliknya yang dikabarkan dirusak. Namun terlihat tidak ada satupun kobong yang hancur seperti dalam media sosial.

Rekaman video klarifikasi tersebut dilakukan Ustadz Saepi itu pada Sabtu (8/2) atau sehari setelah video hoax ramai di media soal.

Selain menunjukkan kondisi kobong yang utuh, Ustadz Saepi juga terlihat sempat meminta pengakuan dari sejumlah pekerja yang sedang membuat pondasi untuk bangunan kobong baru. Para pekerja menyatakan tidak ada peristiwa di Ponpes Riyadus Solihin.

banner 336x280
banner 120x600
  • Bagikan
Close