Jatim – Video hoax memprovokasi masyarakat untuk melakukan aksi people power 10 Agustus 2023 kepung Istana Negara terus digaungkan. Hal itu dilakukan untuk memobilisasi massa agar bergabung dalam aksi turunkan Presiden.
Dari penelusuran awak media, sudah mulai muncul video yang sengaja di viralkan dengan narasi safari Dakwah Bahar Smith di Kabupaten Sampang Madura sebagai aksi 108 hari ini kepung Istana.
Hasil kroscek dilapangan dan media sosial, faktanya kegiatan safari dakwah Bahar Smith di wilayah itu terjadi pada tanggal 8 Mei 2023.
Kegiatan tersebut berlangsung di rumah Ustadz Bahruddin Alwi (Ketua Pergelasiq) di Yayasan Tahfidhul Qur’an Ulumuddin Al-Islah Montokkah Dsn. Taman Sareh, Ds. Sokobanah Laok Kec. Sokobanah Kab. Sampang, dan agendanya adalah Tabligh Akbar dalam rangka Haflatul Imtihanan dan pertemuan rutinan 3 Bulanan Laskar Sakera Al Qidam (Pergelasiq), yang dihadiri sekitar 400 orang.
Pada kegiatan tersebut juga diikuti oleh ketua DPW FPI Sampang (Habib Abdurahman Al Kheredz) beserta pengurus, Dewan syuro DPD FPI Madura (KH. Fauroq Alawy, LC, MA), Penasehat DPD FPI Madura (Habib Ali Zainal Abidin Al Jufri), Penasehat DPW FPI Sampang (KH. Abd Malik Nawawi) dan ketua PDW dan DPC FPI Bangkalan, Pamekasan dan Sumenep.
Adapun isi tausiyahnya Bahar Smith juga memberikan provokasi dan politik identitas untuk menguatkan dukungan pada Pilpres 2024 yang diusung FPI (ANIS) dengan seruan “Satu Komando sesuai intruksi Habaib dan ulama menuju Pilpres 2024 dan penolakan UU Omnibuslaw”. Dan mengampanyekan bahwa serangan kepada Habaib adalah grand design dari PKI atau pemerintah Jokowi.
