Jakarta – Kritikus sosial, Faizal Assegaf, mengakui adanya pro kontra dalam ruang demokrasi pada pemilu 2024. Namun, ia menekankan pentingnya memberikan apresiasi kepada Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo atas kemampuan mereka menciptakan situasi pengamanan yang memberikan rasa aman dan nyaman bagi proses demokrasi yang krusial.
Hal ini memungkinkan rakyat untuk menikmati proses pemilu 2023 penuh dengan kenyamanan.
“Patut diberi apresiasi Panglima TNI dan Kapolri mampu menciptakan satu situasi pengamanan rasa aman nyaman bagi proses demokrasi yang sangat krusial, sehingga rakyat menikmati kenyamanan,” kata Faisal, dalam video dikutip Sabtu (24/2/2024).
Faizal juga menyoroti tingkat kedewasaan partisipasi rakyat baik dari kubu pemerintah maupun kubu oposisi dalam menolak pendekatan politik yang bersifat anarkis.
Untuk itu, pendidikan keamanan dan kenyamanan dalam Pemilu 2024 merupakan hasil dari kerja keras Panglima TNI, Kapolri, serta seluruh elemen masyarakat, yang sama-sama ingin menciptakan suasana demokrasi yang aman dan berlandaskan pada pendekatan politik yang baik.
“Pemilu 2024 adalah kerja keras Panglima TNI Kapolri dan seluruh elemen rakyat sehingga terjadi demokrasi yang aman pendekatan politik,” tutupnya.
