KALTARA – Jelang pemilihan Kepala Daerah yang akan berlangsung serentak 2020 di 270 daerah di Indonesia, Kaltara merupakan salah satu Provinsi yang akan mengikuti pesta demokrasi pada pilkada serentak tahun ini.
Tidak hanya pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara, pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Bulungan, Nunukan, Malinau dan Kabupaten Tana Tidung juga akan dilakukan serentak pada 23 September 2020 mendatang.
Untuk menghadapi pilkada serentak nanti, Kelompok Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara melakukan pertemuan yang bertujuan untuk mendukung pelaksanaan Pilkada dari semua tahapan agar berjalan aman, damai dan kondusif khususnya di Provinsi Kaltara.
“Pertemuan ini untuk mendukung pelaksanaan Pilkada serentak 2020 agar berjalan aman, damai dan kondusif di Provinsi Kaltara,” ungkap Henoch Merang, Ketua Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara, 28 Februari 2020.
Kegiatan tersebut digelar di salah satu hotel di Tanjung Selor. Adapun pertemuan atau silaturahmi Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara tersebut dihadiri oleh Lembaga Adat Dayak Kenya, Kayan, Berusu, Punan, Lundaye.
“Seluruh Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara sepakat dan mendukung penuh penyelenggaraan Pemilukada Serentak 2020 di wilayah Kalimantan Utara bersama dengan Polri untuk mewujudkan Pilkada tahun 2020 di Kaltara yang aman, damai dan kondusif,” tambah dia lagi.
Dia menuturkan selaku pemangku kebijakan tertinggi Lembaga Adat Kaltara dan mewakili seluruh masyarakat Dayak berkomitmen dan siap mendukung suksesnya Pilkada Serentak 2020.
Diwaktu yang sama Ipda M. Syaifudin Hamzah, selaku perwakilan dari Polda Kaltara sangat mengapresiasi atas terselenggaranya acara silaturahmi Lembaga Adat Dayak Kalimantan Utara yang memperoleh kata sepakat dan turut serta dalam mendukung terselenggaranya Pilkada tahun 2020 di Kaltara yang aman, damai dan kondusif.
