Tangerang Selatan – Rencana Rizieq Syihab (RS) melakukan Safari Revolusi Akhlak saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini dinilai tidak tepat. Terlebih lagi RS akan keliling Indonesia dan pastinya akan menyebabkan kerumunan yang rentan tertular Covid-19.
Untuk itu sejumlah massa yang mengatasnamakan Masyarakat Tangerang Selatan Bersatu menggelar aksi damai menolak Rizieq Syihab masuk ke Banten.
Aksi damai dilaksanakan dua kali di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (06/12/2020), yaitu di Jalan Raya Serpong dan Kantor Pemkot Tangsel di kawasan Ciputat, Kota Tangsel.
Hal yang disampaikan oleh Masyarakat Tangsel Bersatu adalah menolak Rizieq Syihab masuk ke Prov. Banten karena akan menimbulkan kerumunan pada saat pandemi.
“Rizieq Syihab banyak memberikan ceramah provokatif yang berisi caci maki dan merusak persatuan, lebih baik tidak usah masuk ke Banten,” ujar salah satu pengunjukrasa.
Selain menolak RS masuk Banten, peserta aksi damai ini juga mengingatkan masyarakat untuk mewujudkan Pilkada Tangsel yang aman dan damai serta selalu menjalankan protokol kesehatan Covid-19.
“Menjelang pelaksanaan Pilkada 9 Desember, kita tegakan bersama Pilkada yang damai dan nyaman, Pilkada tanpa adanya politik uang. Kami serukan suara persatuan dengan terus menerapkan protokol kesehatan dan Pilkada yang damai dan nyaman tanpa adanya money politik,” pungkas Korlap aksi damai Romlan. (**)