Jakarta – Polres Jakarta Timur menggelar Operasi Cipta Kondisi menjelang Lebaran di sejumlah titik keramaian. Sebanyak 16 preman ditangkap polisi.
Operasi Cipta Kondisi tersebut digelar di terminal, pertokoan, pusat perbelanjaan, dan jalan-jalan vital di seluruh wilayah Jakarta Timur. Patroli dimulai sejak pukul 12.30 WIB, Selasa (13/6/2017).
Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo mengatakan operasi dilakukan untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 2017. Sebab saat ini masyarakat mulai mengunjungi pusat-pusat keramaian.
“Sehingga ancaman terhadap mereka pasti tinggi. Karena itu harus diimbangi dengan kegiatan kita yang memberikan rasa nyaman untuk masyarakat dan rasa tidak nyaman untuk penjahat,” kata Andry kepada wartawan di Mapolres Jakarta Timur.
Sebanyak 50 personel dari Sabhara, Satuan Reserse Kriminal Polres Jaktim dan Tim Rajawali Polres Jaktim dikerahkan dalam patroli tersebut.
Beberapa dari mereka dilengkapi dengan senjata api laras panjang dan rompi antipeluru. Petugas menyisir setiap sudut dan mengamankan belasan preman.
Komandan Patroli, Kepala Satuan Sabhara Polres Jaktim, AKBP Irwa Zaini menyebutkan ada 16 preman yang terjaring razia. Mereka saat ini dibawa ke Markas Komando Polres Jakarta Timur untuk dibina.
“Mereka ini biasanya meminta-minta dengan paksa kepada para penumpang. Bahkan ada juga yang sampai melakukan tindakan pidana pembiusan dan penjambretan,” kata AKBP Irwa Zaini di flyover Pasar Rebo, Jaktim.