banner 728x250

Ada yang Caper di Momen WWF Lewat Video Hoaks TKA Cina Hajar Pribumi Sulteng, Cek Fakta Sebenarnya

  • Bagikan
banner 468x60

Jakarta – World Water Forum (WWF) resmi dibuka di Bali hari ini. Namun, ada pihak-pihak yang sengaja menyebarkan video propaganda negatif agar mendapatkan perhatian dunia di ajang Internasional tersebut.

Pasalnya, beredar kembali di media sosial video lama yang dinarasikan sekumpulan orang sebagai TKA asal China menghajar seorang penduduk pribumi di Sulawesi Tengah.

banner 336x280

Faktanya, video yang diklaim berisi detik-detik sekelompok TKA China menghajar penduduk pribumi di Sulawesi Tengah adalah tidak benar alias hoax.

Dan berdasarkan penelusuran, kejadian tersebut terjadi di Malaysia pada 5 Oktober 2023 lalu. Dikutip dari kanal berita Malaysia, pria yang dipukul dalam video tersebut adalah pelaku dalam kasus pencurian.

Dan link fakta kejadian :
https://www.borneo.network/2023/10/dituduh-curi-besi-lelaki-tampil.html

Sebelumnya, video ini pernah diunggah oleh akun X @/knpiharis pada Rabu (2/11/2023).

Adapun narasi pertama disampaikan : “Saya mendapatkan sebuah video viral tentang situasi di Kabuparen Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah adanya sejumlah TKA China (Tiongkok) yang sudah berani menghakimi penduduk pribumi hingga parah. Tolong Polri untuk segera bergerak mengecek keaslian ideo ini @ListyoSigitP,” tulis pengunggah video, dikutip Kamis (2/11/2023).

Dan beberapa media melakukan cek fakta adanya video tersebut, dan didapat hasil sbb :

https://www.suara.com/news/2023/11/02/135900/terverifikasi-hoaks-video-bernarasi-tka-china-hajar-warga-di-sulawesi-tengah-tidak-benar

https://www.rri.co.id/semarang/cek-fakta/539601/hoaks-video-di-morowali-sejumlah-tka-cina-menghakimi-seorang-warga

https://www.kompas.com/cekfakta/image/2023/11/04/174500882/-hoaks-tka-china-menganiaya-warga-di-kabupaten-morowali?page=2

https://turnbackhoax.id/2024/01/31/salah-video-di-morowali-sejumlah-tka-cina-menghakimi-seorang-warga/

banner 336x280
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close