banner 728x250

Tanggapi Ancaman Hasto, Rampai Nusantara: Cuma Pepesan Kosong untuk Bangun Framing Jahat ke Jokowi

  • Bagikan
banner 468x60

Jakarta – Ketua Umum Rampai Nusantara Mardiansyah Semar menilai ancaman sekretaris jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto untuk membongkar skandal korupsi pejabat dan juga diskreditkan Jokowi usai dirinya ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya gertakan sesaat.

Semar menyarankan jika Hasto memiliki bukti terkait kasus korupsi pejabat atau skandal lainya mestinya segera melaporkan ke aparat penegak hukum bukan membangun opini liar di media seperti yang dilakukan saat ini.

banner 336x280

“Hasto sekjen PDIP yang sudah menjadi tersangka jika memiliki bukti adanya pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pejabat negara harusnya tak perlu koar- kora tapi silahkan langsung disampaikan saja bahkan laporkan segera ke penegak hukum, kalo hanya membangun opini, besar mulut saja terkesan hanya untuk gertak sambal atau membangun bargaining agar tidak di lanjut proses hukumnya,” tegas Semar.

Menurut Semar Hasto sebaiknya juga menunjukan komitmenya dalam penegakan hukum dengan taat pada proses hukum yang saat ini menjeratnya.

“PDI Perjuangan dan Hasto harus konsisten dengan komitmen untuk menjalani proses hukum jadi jangan juga cari celah untuk menghindar dari proses hukum saat ini,” tambahnya.

Semar menampik anggapan bahwa ada politisasi terhadap kasus hukum yang dilakukan terhadap hasto ataupun kader PDIP lainnya hanya untuk meredam lawan-lawan politiknya oleh pihak tertentu.

“Kasus hukum yang berproses terhadap kader PDI Perjuangan tentu ini murni tindak pidana secara hukum tanpa ada politisasi atau kriminalisasi, mungkin saja selama ini ada yang melindungi sehingga sulit untuk dijerat dan saat ini mungkin tidak ada lagi yang bisa menghalangi karena PDI Perjuangan tidak memiliki kekuasaan lagi untuk melindungi para kadernya,” ujar Semar yang juga aktivis 98 tersebut.

Semar juga mempertanyakan pernyataan Hasto yang kembali menyinggung permintaan Joko Widodo untuk menjabat tiga periode padahal sudah berkali-kali dibantah yang bersangkutan.

“Jokowi sudah berkali-kali sampaikan dengan tegas dan jelas kalo tidak pernah minta tiga periode jabatan presiden dan PDI Perjuangan menggoreng isu ini dengan coba membangun opini sesat atau framing jahat karena ini sama sekali tidak benar dan sudah ditepis juga oleh mba puan maharani,” jelas Semar.

Diakhir, ia menegaskan pihaknya akan terus bersama Joko Widodo dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka untuk terus berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara kedepan untuk lebih maju.

” Rampai Nusantara akan selalu bersama Jokowi dan Gibran untuk berkontribusi kepada bangsa negara juga akan melawan setiap kebohongan yang sengaja di hembuskan yang hanya untuk merusak nama baik Jokowi dan Gibran,” pungkasnya.

banner 336x280
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close