Kaltara – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) UPT Desa Tanjung Buka Wonomukti menyatakan mendukung Pemerintah dalam rangka menghindari penyalahgunaan penyaluran pupuk.
“Dalam hal ini, kelompok tani diharapkan tidak selalu bergantung pada pemerintah sehingga hasil panen sebagian disisihkan untuk modal pembelian bibit dan pupuk apabila dalam distribusi bantuan terkendala suatu hal,” ungkap salah satu Ketua Kelompok Tani di masing-masing SP, Rabu (8/1/2020).
Gapoktan yang memiliki 10 kelompok tani dengan masing-masing kelompok tani memiliki 15 s/d 35 orang petani itu mengaku saat ini masyarakat mengeluhkan jenis dan jumlah pupuk yang diberikan pemerintah tidak sesuai dengan kebutuhan para petani.
“Masyarakat Wonomukti berharap agar dalam pengadaan pupuk berikutnya untuk memperhatikan jenis yang cocok dengan tanaman dan jumlah yang sesuai dengan lahan garapan petani,” pungkasnya.
