KUPANG, NTT – Jelang momentum hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2019, Pemuda asal NTT yang juga mantan Pilot Budi Soehardi mengajak masyarakat Indonesia bersatu kembali.
Apalagi, sudah adanya upaya rekonsiliasi bangsa dengan ditunjukkannya sikap negarawanan Presiden Jokowi yang menunjuk rival utamanya Prabowo Subianto sebagai Menhan di Kabinet Indonesia Maju.
“Momentum politik sudah selesai, jangan ada lagi perselisihan karena beda dukungan politik. Masyarakat Indonesia harus kembali bersatu demi menjaga keutuhan NKRI. Karena tugas kita masih panjang, kita mesti terus berjuang untuk membangun Indonesia demi anak cucu kita kelak,” ungkap pria yang akrab disapa Budi.
Hal itu dia kemukakan saat ditemui Yayasannya Roslin Jl. Claret Matani RT.19 RW.06 Desa Penfui Timur, Kupang Tengah, Kupang, NTT, hari ini.
Budi yang jadi Iconik Pancasila di NTT ini mengajak seluruh Pemuda Indonesia untuk kembali mengucapkan isi Sumpah Pemuda untuk membangkitkan jiwa dan raga para pejuang bangsa yang sudah gugur demi kemerdekaan Indonesia.
“Dengan nilai Persatuan dan Kesatuan, dengan semangat jiwa raga yang membara dari ruh para pahlawan yang telah gugur berjuang untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pemuda-Pemudi Indonesia harus bangkit dan tunjukkan pada dunia bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar dan bangsa yang maju,” lanjutnya.
Adapun pekikan isi sumpah pemuda yang kembali dia ingatkan kepada seluruh pemuda Indonesia yakni :
“Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia, Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia,” pungkasnya.