JAKARTA – Gabungan Volunteer/ Sukarelawan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi/ Universitas di Jakarta menggelar aksi Gerakan Mahasiswa Cegah Penyebaran Covid-19 di beberapa titik Jakarta, Senin (23/3/2020).
Adapun lokasi yang dijadikan sasaran sosialisasi dan edukasi diantaranya adalah Halte Busway UKI, Stasiun Cawang, Stasiun Manggarai, Stasiun Gambir, Stasiun Senen, Stasiun MRT Tamrin, Halte Busway Tosari, Halte Busway Dukuh Atas, Mall Fx Sudirman dan Stasiun Lebak Bulus.
Koordinator aksi Dony Manurung menyebutkan bahwa tujuan gerakan ini adalah memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat Ibukota Jakarta yang ternyata masih cukup banyak yang beraktifitas meskipun Gubernur DKI Jakarta sudah menetapkan Situasi Tanggap Darurat Covid-19.
“Gerakan Mahasiswa ini juga mendukung program pemerintah Pusat maupun daerah dengan cara menyampaikan himbauan ‘Social Distancing & Stay at Home’,” ungkap Dony.
Kata Dony, gerakan ini juga merupakan kampanye mentaati program pemerintah *Social Distancing & Stay at Home*, sebagai salah satu gerakan mahasiswa mendukung program pemerintah Pusat maupun Daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19.
“Semoga masyarakat Ibukota Jakarta segera memahami dan mentaati program Pemerintah Social Distancing dan Stay at Home, dan wabah Covid-19 segera bisa diatasi bersama-sama dengan baik,” jelasnya.
Mereka nampak membawa berbagai poster berisikan himbauan pencegahan penyebaran Corona, diantaranya bertuliskan :
Pertama, “Jaga Jarak, hindari kontak fisik”.
Kedua, “Hindari Kerumunan”.
Ketiga, “Tetap tinggal di rumah, kecuali urgent”.
Keempat, “Cuci tangan sesering mungkin”.
Terakhir, “Jaga kebersihan diri dan lingkungan”.
Rencana agenda ini akan dilaksanakan setiap hari mulai dari tanggal 23 s/d 27 Maret 2020 pukul 07.00 sd 09.00 Wib dan sore hari pukul 16.00 sd 18.00 Wib dengan target masyarakat memahami situasi dan program pemerintah “Social Distancing & Stay at Home”.