JAKARTA – Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) Willy Prakarsa menginstruksikan kepada aktivis JARI 98 untuk membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus covid-19.
“Di saat pandemi dan memasuki musim Pancaroba, saya instruksikan kepada JARI 98 untuk membantu masyarakat bersih-bersih rumah dan halaman. Dengan penyemprotan disinfektan dan fogging guna mencegah DBD,” tegas Willy Prakarsa.
Hal itu disampaikannya setelah kunjungan Walikota Tangsel Airin ke markas JARI 98, Minggu lalu untuk mendukung Ben-Pilar di Pilkada Serentak 2020.
“Mungkin ini kode alam setelah kunjungan Walikota Tangsel Ibu Airin ke kediaman JARI 98,” katanya lagi.
Lebih lanjut, Willy menegaskan, JARI 98 mendukung penuh upaya pemerintah dalam menangkal penyakit virus covid-19 yang tengah mewabah di Indonesia apalagi dengan adanya arahan penyemprotan desinfektan.
“Penyemprotan desinfektan ini bisa meminimalisir penyebaran virus covid 19. Dan JARI 98 terus menyuarakan kepada masyarakat Tangsel untuk mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak),” terangnya.
Lebih jauh, Willy kembali mengingatkan agar masyarakat Tangsel juga mewaspadai dampak datangnya musim penghujan karena membuat genangan air lebih banyak muncul yang kemudian menjadi sarang nyamuk. Kepedulian pada kebersihan lingkungan dan kesehatan juga terus didorong.
Salah satu upaya mengantisipasi berkembangbiaknya nyamuk ialah dengan melakukan pengasapan atau fogging seperti yang dilakukan oleh JARI 98.
“Ada atau tidaknya permintaan warga, JARI 98 tetap turun gunung mengoperasikan alat penyemprot atau fogger. Karena sekarang sudah memasuki masa pancaroba yakni musim hujan. Biasanya DBD mudah sekali menyerang. Aksi fogging ini bentuk kepedulian kita dan untuk mengantisipasi wabah demam berdarah dengue,” pungkasnya.