Jakarta – Pemuda Adat Papua (PAP) menyatakan dengan tegas mendukung Polri melakukan penegakan hukum terhadap kelompok separatis teroris Papua.
Demikian disampaikan Ketua Umum PAP Yan Christian Arebo saat bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang didampingi Pejabat Utama Mabes Polri, di ruangan VIP Mabes Polri, Senin (25/4/2022).
Adapun pejabat utama yang mendampingi Kapolri diantaranya Komjen Pol.Drs. Ahmad Dofiri (Kabaintelkam Polri), Irjen Pol. Wahyu Widada (AS SDM Polri), Irjen Pol.Ferdy Sambo, SH.SIK MH (Kadiv Propam Polri), Irjen Pol.Agung Setya Imam Efendi, SH. SIK. Msi (As Ops Kapolri), Irjen Pol.Suwondo Nainggolan, SIK MH (Kakor Binmas Baharkam Polri) dan Irjen Pol. Anang Revandoko (Komandan Korps Brimob Polri).
Dalam kesempatan audiensi tersebut, Christian juga meminta kepada Kapolri agar lebih selektif dalam Penerimaan Bintara Noken Papua untuk menghindari terjadinya penyimpangan dalam tugas bergabung dengan kelompok Separatis Teroris Papua.
“Kami juga meminta tambahan kuota Sekolah Perwira SIP karena ke depan ada Pemekaran Provinsi di Papua membutuhkan personil yang cukup,” jelas Christian lagi.
Selain itu, pihaknya juga menyatakan mendukung kebijakan Daerah Otonomi Baru (DOB) dan penegakan hukum terhadap korupsi di Tanah Papua.
Selain Yan Christian, turut hadir juga Hironimus Taime (Dewan Pengawas PAP), Daud Rumaropen SP (Dewan Pengawas PAP), Julles Ongge SH.MH. (Anggota PAP), Pdt.Catto Y.Mauri STH (Anggota PAP).