Jawa Barat – Adanya penyebaran paham Khilafah oleh kelompok yang menginginkan perubahan pada ideologi Negara membuat semakin resah masyarakat. Hal ini dibuktikan adanya tindakan pihak kepolisian untuk menangkap salah satu pimpinan kelompok Khilafatul Muslimin yang diduga ingin merubah ideologi yang bertujuan membentuk koloni baru dengan menegakkan syariat semakin kuat bahwa kelompok kelompok tersebut sudah sangat serius ingin merubah ideologi negara.
Diungkapkan oleh ketua Aliansi Masyarakat Cinta NKRI (Indonesia Timur) Sdr. Yohanes Hiba Ndale yang mengaku bahwa kelompok kelompok tersebut banyak menimbulkan kesesahan masyarakat terhadap penyebaran pagam khilafah maupun kelompok intoleran lainnya yang secara serentak menginginkan khilafah sebagai ideologi Negara.
Maka dari itu pihaknya bertekat untuk menyampaikan sikap tegas dukungan terhadap pemerintah, TNI dan Polri yaitu antara lain :
1. Mendukung TNI/POLRI dalam menindak tegas kelompok radikal dan intoleran lainnya.
2. Menolak adanya provokasi serta ujaran kebencian yang merusak Kebhinekaan.
3. Dalam rangka HUT Bhayangkara ke 76 mendukung dan siap bersinergi dengan pihak Kepolisian untuk memerangi kelompok yang bertujuan memecah belah bangsa.
Sdr. Yohanes Hiba Ndale siap memberikan dukungan terhadap Pemerintah, TNI dan Polri karena menyikapi permasalahan yang dihadapi Pemerintah, TNI dan Polri yang selalu saja di rongrong oleh kelompok – kelompok radikal dan intoleran yang dapat menjadi ancaman serius terhadap keutuhan NKRI.
Pada kesempatan tahun ini yang juga menjelang perayaan HUT Polri ke 76 pihaknya mendukung secara penuh agar kepolisian semakin profesional dalam mencegah kelompok kelompok radikal yang ingin menegakan khilafah dan mengganti ideologi negara sehingga dapat menimbulkan dampak dan ancaman serius bagi Negara.
